Prodi TBI dan PBA Jalin Kerja Sama dengan Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang

(ftik.iainptk.ac.id) Dalam rangka menjalin kerjasama dan promosi, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab dan Tadris Bahasa Inggris FTIK IAIN Pontianak menyelenggarakan kegiatan bersama Fakultas Sastra UN Malang yang diwakili oleh Ketua Prodi S2 dan S3 Bahasa Inggris, Prof. Nunung Suryati, M.A., Ph.D, Ketua Prodi S2 Keguruan Bahasa Arab, Prof. Dr. Hanik Mahliatussikah, M.Hum, Dosen Ilmu Perpustakaan, Amalia Nurma Dewi, M.Hum, Senin (27/11/2023).

Acara dibuka secara resmi oleh Dekan FTIK, Dr. H. Hermansyah, M.Ag. Dihadiri pula Wakil Dekan I FTIK, Eka Hendry AR, M.Si., M.Pd, Wakil Dekan II FTIK, Helva Zurayah, M.Pd, Wakil Dekan III FTIK, Dr. Sahrani, M.Pd, Ketua Prodi PBA, Rahmap, MA, Ketua Prodi TBI diwakili oleh Militansina, M.Pd., Ketua UPM FTIK, Vidya Setyaningrum, M.Pd., Kabag TU FTIK, H. Tommy Hardiansyah, M.M, Dosen dan Tendik FTIK serta Mahasiswa Tadris Bahasa Inggris dan Pendidikan Bahasa Arab.

Ketua Prodi PBA, Dr. Rahmap, M.A. menerangkan jika saat ini Prodi PBA sudah terakreditasi Baik Sekali oleh LAMDIK. Ia berharap di tahun depan akreditasi PBA dapat Unggul. “Mudah-mudahan dengan acara ini banyak mahasiswa kita dapat melanjutkan S2 maupun S3 di Fakultas Sastra UM. Animo masyarakat kita di sini sangat tinggi dengan PBA karena sebagia besar mahasiswa kita berasal dari pondok pesantren. Semoga semakin tahun dapat berkembang dan berkualitas,” ujarnya.

Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris yang diwakili oleh Militansina, M.Pd menjelaskan bahwa pada dasarnya Prodi TBI menyambut baik kerjasama antara FTIK dan Fakultas Sastra UM. “Marilah kerjasama dan bersatu membangun pendidikan dengan suka cita. Great things in bussines are never done by one person. They are done by a team people (steve job),” terangnya.

Kemudian kerjasama ini akan merakit networking ke depannya. Semoga dengan acara ini dapat membantu mahasiswa dalam memeroleh networking dan pengetahuan berbahasa asing. “Bergerak berarti maju, terdiam sejenak habis ditindas orang,” lanjutnya.

Sementara itu, Dekan FTIK, Dr. H. Hermansyah, MA mengapresiasi kerjasama yang dilakukan hari ini. Ia berharap kerjasama ini terus berlanjut. Termasuk kaitannya tentang pertukaran mahasiswa, kelanjutan studi, dan aspek kerjasama lainnya. Dalam kesempatan tersebut ia juga menyinggung tentang kekayaan bahasa yang dimiliki oleh Kalimantan Barat yang mana semua itu perlu kajian dan penelitian yang komprehensif. Oleh karenanya mudah-mudahan kehadiran Fakultas Sastra UM dapat menjadi salah satu jembatan untuk berkolaborasi dalam mewujudkan itu semua.

Penulis: Septian Utut Sugiatno, M.Pd

Sukses! Dekan FTIK Apresiasi “The 5th International Seminar: Reflective of EMI from Teacher and Student Perspective”

Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) Kembali menggelar Seminar Internasional “The 5th International Seminar, Reflective of EMI from teacher and Student Persfectives” secara hybrid via zoom meeting dan langsung di Aula FTIK IAIN, Selasa (21/3/2021). Kegiatan ini dibuka oleh Dekan FTIK, Dr. H. Hermansyah, M.Ag. Dihadiri Mahasiswa Tadris Bahasa Inggris dan beberapa partisipan lainnya.

Seminar international kali ini menghadirkan beberapa pemateri dari dalam negeri dan luar negeri yaitu:

Dalam sambutannya, Dekan FTIK, Dr. H. Hermansyah, M.Ag mengapresiasi kegiatan seperti ini. Menurutnya, kegiatan ini bermanfaat bagi mahasiswa dan turut mendongkrak nilai akreditasi nantinya.

Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris, Sulaiman, M.Pd mengatakan, “Kegiatan ini akan berlangsung rutin agar mahasiswa kita mempunyai kualitas unggul ketika lulus,” ujarnya. Ia juga berharap agar dengan adanya kegiatan-kegiatan ini nantinya bisa mendapatkan nilai akreditasi yang diharapkan. “Seminar International ini adalah sesi kedua dari Seminar International yang dilaksanakan pada tanggal 14 Maret 2023 lalu. Seminar ini dimaksudkan sebagai bagian dari refleksi dalam penggunaan Bahasa Inggris yang mana digunakan sebagai media kata pengantar,” pungkasnya.

Penulis: Primatasha Desvira Dizza, M.Pd

Editor: Septian Utut Sugiatno, M.Pd

Hadirkan Speaker Mancanegara, Prodi TBI Sukses Gelar Seminar Internasional

Pontianak (iainptk.ac.id) Dihadiri oleh speaker mancanegara, Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) sukses menyelenggarakan Seminar Internasional “English as a Medium of Instruction (EMI)” secara hybrid, online via zoom meeting dan secara langsung di Aula Syeikh Abdul Rani Machmud, Selasa (14/03/2023). Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, Dr. H. Saifuddin Herlambang, MA. Dihadiri pula oleh Wakil Dekan I FTIK, Eka Hendry AR, M.Si., M.Pd, dan Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris, Sulaiman, M.Pd.

Seminar internasional ini menghadirkan beberapa pembicara handal dan kompeten di bidangnya baik dalam negeri maupun luar negeri, antara lain, Asriah Nurdini Mardiyyaningsih, S.Si., M.Pd., Ph.D. (Biology Lecturer at Tanjungpura University), Soni Ariawan, M.Ed. (Lecturer at State Islamic University UIN Mataram), Soulaya Lestari, S.Hum, M.Sc. (English Lecturer at Indonesia University), Ari Kusniawati, S.Pd. (English Teacher at Global Mandiri School, Jakarta), Will Nash, M.Ed., M.A., PGCE, DipTESOL. (Academic Director at English Language Teaching Centre The University of Sheffield), dan Kaprodi TBI, Sulaiman, M.Pd.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Dr. H. Saifuddin Herlambang, MA mengungkapkan, eksitensi bahasa inggris begitu penting bagi akademisi, dosen guru dan mahasiswa perlu membaca banyak literatur dalam bahasa inggris untuk memperluas referensi penelitan dan pengembangan diri. bukan hanya membaca tetapi mampu menulis artikel serta mengajar subject menggunakan bahasa inggris sebagai bahasa pengantar.

Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Dr. H. Saifuddin Herlambang, MA (Tengah) dan Wakil Dekan I FTIK, Eka Hendry AR, M.Si., M.Pd (Kanan)

Wakil Dekan I FTIK, Eka Hendry AR, M.Si., M.Pd, menuturkan, pimpinan FTIK mengapresiasi kegiatan seminar TBI serta mendukung sepenuhnya kegiatan dalam pengembangan bahasa asing. Karena kita menyadari bahwa, kebutuhan penguasaan bahasa asing sekarang sangat mendesak. Selain untuk pengembangan ilmu juga untuk membangun jaringan komunikasi dan kerjasama internasional.

Ia menambahkan, Prodi Bahasa Inggris harus mengambil peran tersebut secara optimal. Langkah membangun kerjasama dengan berbagai pihak yang telah dilakukan merupakan hal konstruktif dan harus dikembangkan lebih luas lagi di masa mendatang. “Dukungan semua sivitas akademika mutlak diperlukan dalam pengarus utamaan peningkatan kompetensi bahasa Asing utk dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan,” ujarnya.

Diwawancarai secara online, Kaprodi Tadris Bahasa Inggris, Sulaiman, M.Pd., menyampaikan bahwa seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas, serta pengetahuan dan keterampilan Mahasiswa TBI sebagai calon pendidik, “Tujuannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya bagi guru dan calon Guru Bahasa Inggris yang ada di prodi kita. Mahasiswa kita akan diberikan berbagai pengetahuan dan keterampilan agar mampu bersaing menjadi pendidik di tingkat global dan internasional,” ujarnya.

Dengan diselenggarakannya seminar ini, Sulaiman berharap agar adanya penggunaan bahasa Inggris yang baik dalam proses pembelajaran, serta meningkatkan kemampuan  juga keterampilan serta pengetahuan mahasiswa agar menjadi mahasiswa yang unggul sesuai dengan harapan prodi untuk menjadi program studi dengan akreditasi unggul.

Kemudian, ia menambahkan tentang perencanaan penyelenggaraan seminar internasional selanjutnya, “Dalam waktu dekat, minggu depan kita juga akan ada seminar internasional dan akan dilanjutkan dengan 2 bulan lagi perlombaan internasional,” tambahnya.

Organizing Committee of The 4th International Seminar on EMI

Sementara itu, Ketua Panitia Seminar Internasional “English as a Medium of Instruction (EMI)”, Oki Anggara, S.Pd., M.Si menyampaikan harapannya dengan adanya seminar ini, peserta mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang menarik, “Semoga para peserta mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang menarik,” ujarnya.

Mahasiswa TBI Semester 2, Suci Rahmadayanti menyampaikan kesannya terhadap penyelenggaraan seminar ini, “Yang saya dapatkan di seminar Internasional ini yaitu saya jadi tahu bagaimana cara yang mudah untuk mengajarkan murid dalam menggunakan Bahasa Inggris. Apalagi sekarang saya masuk ke Jurusan Tadris Bahsa Inggris, tentu saya kelak akan mengajarkan murid-murid saya dalam menggunakan Bahasa Inggris,” ucapnya.

Ia juga menambahkan harapannya terhadap kegiatan lanjutan prodi untuk ke depannya, “Ke depannya, semoga Program Studi Tadris Bahasa Inggris bisa mengadakan kegiatan seminar seperti ini lagi, karena manfaatnya sangat besar bagi calon-calon pengajar nantinya,” imbuhnya.

Penulis: Septian Utut Sugiatno, M.Pd

Editor : Omar Mukhtar